Kamis, 30 November 2017

surah annisa ayat 171 - 176


Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan janganlah kamu mengatakanterhadap Allah kecuali yang benar. Sesungguhnya Al-Masih, Isa putera Maryam itu, adalahutusan Allah dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) rohdari-Nya. Maka berimanlahkamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan: "(Ilah itu)tiga", berhentilah (dari ucapan itu). (Itu) lebih baik bagimu. Sesungguhnya AllahIlah Yang Maha Esa, Maha Suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumiadalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah sebagai Pemelihara. (QS. 4:171)


Al-Masih sekali-kali tidak enggan menjadi hamba bagi Allah, dan tidak(pula enggan) malaikat-malaikat yang terdekat (kepada Allah). Barangsiapa yang enggan darimenyembah-Nya dan menyombongkan diri, nanti Allah akan mengumpulkan mereka semuakepada-Nya. (QS. 4:172)


Adapun orang-orang yang beriman dan berbuat amal saleh, maka Allahakan menyempurnakan pahala mereka dan menambah untuk mereka sebagian dari karunia-Nya.Adapun orang-orang yang enggan dan menyombongkan diri, maka Allah akan menyiksa merekadengan siksaan yang pedih, dan mereka tidak akan memperoleh bagi diri mereka, pelindungdan penolong selain daripada Allah. (QS. 4:173)


Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu bukti kebenaran dariRabbmu, (Muhammad dengan mu'jizatnya) dan telah kami turunkan kepadamu cahaya yang terangbenderang (Al-Qur'an). (QS. 4:174)


Adapun orang-orang yang beriman kepada Allah dan berpegang teguhkepada (agama)-Nya, niscaya Allah akan memasukkan mereka ke dalam rahmat yang besardari-Nya (surga) dan limpahan karunia-Nya. Dan menunjuki mereka kepada jalan yang lurus(untuk sampai) kepada-Nya. (QS. 4:175)


Mereka meminta fatwa kepadamu tentang kalalah. Katakanlah: "Allah memberifatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu): jika seorang meninggal dunia, dan ia tidakmempunyai anak dan mempunyai saudara perempuan maka bagi saudaranya yang perempuan ituseperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mempusakai(seluruh harta saudara perempuan),jika ia tidak mempunyai anak; tetapi jika saudaraperempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan olehorang yang meninggal. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudaralaki-laki dan perempuan, maka bahagian seorang saudara laki-laki sebanyak bagian dua orangsaudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, supaya kamu tidak sesat. DanAllah Maha Mengetahui segala sesuatu. (QS. 4:176)