Mereka menjawab: "Kami akan tetap menyembah patung anak lembuini, hingga Musa kembali kepada kami". (QS. 20:91)
Berkata Musa: "Hai Harun, apa yang menghalangi kamu ketika kamumelihat mereka telah sesat, (QS. 20:92)
(sehingga) kamu tidak mengikuti aku? Maka apakah kamu telah (sengaja)mendurhakai perintahku?" (QS. 20:93)
Harun menjawab: "Hai putera ibuku, janganlah kamu pegangjanggutku dan jangan (pula) kepalaku,sesungguhnya aku khawatir bahwa kamu akan berkata(kepadaku)"Kamu telah memecah antara Bani Israil dan kamu tidak memelihara amanatku". (QS. 20:94)
Berkata Musa: "Apakah yang mendorongmu (berbuat demikian) haiSamiri?" (QS. 20:95)
Samiri menjawab: "Aku mengetahui sesuatu yang mereka tidakmengetahuinya, maka aku ambil segenggam dari jejak rasul lalu aku melemparkannya. Dan demikianlah nafsukumembujukku". (QS. 20:96)
Berkata Musa: "Pergilah kamu, maka sesungguhnya bagimu didalamkehidupan di dunia ini (hanya dapat) mengatakan: "Janganlah menyentuh (aku) ". Dan sesungguhnya bagimuhukuman (di akhirat) yang kamu sekali-kali tidak dapat menghindarinya,dan lihatlah ilahkamu itu yang kamu tetap menyembahnya. Sesungguhnya kami akan membakarnya,kemudian kamisungguh-sungguh akan menghamburkannya ke dalam laut (berupa abu yang berserakan). (QS.20:97)
Sesungguhnya Ilahmu hanyalah Allah,yang tidak ada Ilah (yang berhakdisembah) selain Dia. Pengetahuan-Nya meliputi segala sesuatu". (QS. 20:98)
Demikianlah Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) sebagian kisah umat yangtelah lalu, dan sesungguhnnya telah Kami berikan kepadamu dari sisi Kami suatu peringatan(Al-Qur'an). (QS. 20:99)
Barangsiapa yang berpaling daripada Al-Qur'an maka sesungguhnya iaakan memikul dosa yang besar di hari kiamat, (QS. 20:100)